Entri Populer

Kamis, 01 Maret 2012

Judul PI ku

PEMBUATAN PROTOTYPE GAME EDUKASI BERBASIS WEB

SEBAGAI ALAT BANTU PENELITIAN TINDAKAN KELAS (PTK) UNTUK TINGKAT SEKOLAH DASAR LUAR BIASA TUNARUNGU

Game selalu digemari semua kalangan baik anak kecil, remaja hingga dewasa. Variasi game pun bermacam-macam sehingga membuat daya tarik pelaku untuk memainkannya. Disini saya menjelaskan bahwa game ini bukan hanya untuk bermain saja tetapi game yang berbasis edukasi untuk melatih anak sekolah agar lebih semangat belajarnya.

Banyak orang mengira bahwa seorang tunarungu adalah orang yang benar-benar tidak dapat mendengar suara apapun di sekitarnya, namun hal itu tidak selalu benar. Istilah tunarungu diambil dari kata ’Tuna’ dan ’Rungu’. Tuna artinya kurang dan Rungu artinya pendengaran. Seseorang dikatakan tunarungu apabila orang tersebut tidak mampu mendengar atau kurang mampu mendengar suara. Seorang tunarungu berbeda dengan orang tuli, orang tuli adalah seseorang yang kehilangan kemampuan mendengar sehingga orang tersebut tidak dapat menangkap informasi dari luar berupa bahasa melalui pendengarannya, meskipun orang tuli tersebut memakai alat bantu dengar. “Pada umumnya anak tunarungu memiliki inteligensi normal atau rata-rata, akan tetapi karena perkembangan inteligensi sangat dipengaruhi oleh perkembangan bahasa, maka anak tunarungu akan menampakkan inteligensi yang rendah disebabkan oleh kesulitan memahami bahasa. Anak tunarungu akan mempunyai prestasi lebih rendah jika dibandingkan dengan anak normal atau mendengar untuk materi pelajaran yang diverbalisasikan”.

Perbedaan kemampuan setiap murid dalam menerima pelajaran menjadi suatu kendala tersendiri bagi para guru, terlebih lagi jika murid yang mereka hadapi adalah murid yang berkebutuhan khusus seperti tunarungu. Banyak guru yang kini menerapkan metode-metode pembelajaran baru seperti mengajak muridnya untuk bermain sambil belajar atau bahkan belajar di luar kelas, tentunya dibawah pengawasan serta penilaian dari guru tersebut terhadap muridmuridnya. Kegiatan tersebut lebih dikenal dengan istilah Penelitian Tindakan Kelas (PTK).Pembuatan prototype game edukasi berbasis web oleh penulis diharapkan dapat menjadi suatu media pembantu dalam pelaksanaan PTK yang dapat memudahkan para guru dalam meninjau perkembangan belajar para murid. Aplikasi ini dibuat dengan menggunakan perangkat lunak macromedia Flash Professional 8 yang mendukung pembangunan game. Jenis game yang dibuat adalah web game yang dijalankan pada browser sehingga game tersebut dapat digunakan oleh beberapa pengguna secara bersamaan, dengan begitu proses peninjauan yang dilakukan oleh guru tidak akan mengganggu proses belajar muridnya.

Perangkat lunak yang digunakan untuk mengimplementasikan sistem adalah sebagai berikut di

bawah ini :

1. Macromedia Flash Professional 8 untuk membuat animasi dan game.

2. XAMPP untuk server lokal.

3. Flock sebagai browser.

Ada beberapa hal yang harus diperhatikan untuk meneliti aplikasi ini, yaitu :

1. Metode pembangunan game itu sendiri

2. Metode prototype game

Sistem yang akan dibuat yaitu berupa game edukasi yang berfungsi sebagai media untuk membantu kegiatan Penelitian Tindakan Kelas (PTK) yang dilakukan oleh guru dalam memantau kegiatan belajar siswa, dalam hal ini siswa tingkat Sekolah Dasar Luar Biasa tunarungu, yang dijalankan dalam sebuah jaringan komputer sehingga proses belajar siswa tersebut tidak terganggu oleh guru (siswa belajar mandiri, guru seolah-olah tidak mengawasi secara langsung). Karena sistem ini dijalankan dalam sebuah jaringan komputer, antarmuka / interface disajikan di browser. Sebelum bermain, siswa, seterusnya akan disebut user, harus memiliki akun (account) yang menjadi identitas dirinya dalam sistem yang akan dibuat ini. Oleh karena itu, user diwajibkan mendaftar terlebih dahulu agar dapat memiliki sebuah akun. Saat mendaftar, user diwajibkan mengisi nama depan, nama belakang, kelas, dan kata rahasia (password). Untuk proses pendaftaran, user dapat dibantu oleh guru yang seterusnya akan disebut admin.

Menurut saya, pengaplikasian sistem dengan menggunakan flash tidak semudah yang saya bayangkan, mungkin bagi mereka yang sudah paham apa itu flash bisa lancar mengaplikasikan suatu sistem ini. Saya sendiri masih membutuhkan referensi untuk memahami flash ini. Selain itu, saya harus memahami actionscript dimana actionscript adalah bahasa pemrograman yang dibuat berdasarkan ECMAScript, yang digunakan dalam pengembangan situs web dan perangkat lunak menggunakan platform Adobe Flash Player. Juga XML (Extensible Markup Language) adalah bahasa markup, yaitu suatu kombinasi teks dan informasi tambahan mengenai teks tersebut,

Tidak ada komentar:

Posting Komentar